Cara Mengatasi Panas Dalam pada Anak yang Perlu Diketahui
Cara Mengatasi Panas Dalam pada Anak yang Perlu Diketahui
Jum'at, 25 Agustus 2023 11:03 WIB | 1.264 views

Panas dalam sering kali dihubungkan dengan rasa tidak nyaman di tenggorokan dan nyeri ketika menelan. Kondisi ini tidak hanya menyerang orang dewasa, tetapi juga anak-anak. Tentunya, panas dalam pada anak akan membuat ibu khawatir.

Anak yang mengalami panas dalam biasanya juga mengalami gejala tambahan, seperti nafsu makan menurun atau bahkan demam. Anak-anak di bawah usia 2 tahun sering terkena penyakit ini. Namun, Anda tidak perlu panik karena ada sejumlah cara mengatasi panas dalam pada anak yang mudah dan praktis.


Cara Mengatasi Panas Dalam pada Anak

Sebenarnya, panas dalam bukanlah sebuah penyakit, melainkan sekelompok gejala penyakit yang memengaruhi mulut, tenggorokan, atau sistem pencernaan. Perasaan panas dan dingin yang sering menyertai gejala ini yang membuat istilah panas dalam digunakan. 

Biasanya, anak-anak mengalami panas dalam setelah mengonsumsi makanan tertentu seperti daging panggang, gorengan, cokelat, atau makanan lain yang berbumbu kuat.


Berikut beberapa cara untuk mengatasi panas dalam pada anak dilansir dari laman halodoc:

1. Minum Air Putih
Salah satu cara alami terbaik untuk mengobati panas dalam pada anak adalah dengan minum air putih. Pastikan anak minum cukup air setiap hari untuk membantu mengatasi ketidaknyamanan tenggorokan dan menjaga hidrasi tubuh.

Air hangat dapat digunakan untuk meredakan sakit tenggorokan. Namun, air dingin atau sejuk mungkin menjadi pilihan yang lebih baik jika anak demam untuk membantu menurunkan suhu tubuh.

2. Berkumur Air Garam
Air garam dapat digunakan untuk meredakan gejala sakit tenggorokan akibat panas dalam pada anak di atas usia 6 tahun yang sudah bisa berkumur. Satu sendok teh garam dapat dilarutkan dalam air hangat. Setelah itu, kumur selama beberapa menit dengan air ini. 

Meskipun tidak memberikan hasil yang instan, larutan garam dapat membantu menghancurkan bakteri tenggorokan dan menghilangkan dahak. Sakit tenggorokan anak pun perlahan akan hilang.

3. Konsumsi Madu
Selain larutan garam, madu dapat membantu menghilangkan virus dan bakteri yang menginfeksi tenggorokan anak. Karena khasiat ini, madu dapat membantu dalam pengobatan gejala panas dalam karena bakteri dan virus, termasuk flu dan batuk pada anak.

Madu dapat diberikan secara langsung atau dikombinasikan dengan air hangat atau teh. Namun, madu tidak boleh diberikan kepada bayi di bawah usia 1 tahun karena risiko botulisme.

4. Minum Perasan Lemon
Dahak dan sakit tenggorokan bisa diatasi dengan air lemon. Lemon juga mengandung vitamin C, yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan meningkatkan kemampuan anak untuk melawan agen penyebab infeksi. Ini dapat diberikan kepada anak-anak dengan menambahkan 1 sendok teh jus lemon ke dalam air hangat, yang kemudian dapat diminum.

5. Minum Teh Herbal
Teh hijau dan teh cengkeh keduanya memiliki sifat anti-inflamasi dan antibakteri yang dapat membantu mengobati dan mencegah panas dalam. Teh seperti chamomile, raspberry, dan peppermint juga dapat mengurangi rasa sakit dan peradangan tenggorokan.

6. Minum Obat-Obatan sesuai Gejala
Secara umum, dokter akan meresepkan obat untuk berdasarkan masalah yang menyebabkan panas dalam. Gejala sariawan pada anak bisa sangat mengganggu dan tidak nyaman. Ibu dapat menggunakan parasetamol di rumah untuk membantu meredakan nyeri.

Jika gejalanya disebabkan oleh infeksi virus, dokter juga dapat meresepkan parasetamol untuk membantu meringankan gejala, seperti demam dan sakit tenggorokan. Namun jika perlu, dokter mungkin juga akan memberikan obat pereda tenggorokan, seperti permen hisap atau semprotan tenggorokan. Jika sumber infeksi berasal dari bakteri, antibiotik harus diberikan untuk membantu membunuh bakteri.


Itulah pembahasan mengenai cara mengatasi panas dalam pada anak. Apabila Si Kecil atau Anda mengalami masalah kesehatan, jangan ragu untuk bertanya langsung pada dokter, ya!



Berikan Komentar Via Facebook

Hallo!

Beberapa Pertanyaan dan jawaban mungkin tersedia di Tanya Jawab atau Silahkan hubungi kami untuk bantuan melalui Online chat


x Tanya Jawab Mulai Chat
Hallo, ada yang bisa dibantu?